Suaranya Mirip Ummu Kultsum
Suaranya bak suara emas Ummu Kulsum. Ia sudah menerbitkan 12 album termasuk tiga album kompilasi dengan artis lain.
Artis ini kerap muncul di layar kaca melantunkan lagu-lagu shalawat. Ia adalah Mayada, 16 tahun, yang nama
aslinya Umi Mayadah. Namanya meroket sejak ia mengeluarkan album Cahaya
Rasul 1 pada 1999, kumpulan shalawat yang di masa silam dinyanyikan
oleh Ummu Kultsum, penyanyi legendaris Mesir.
Sejak
kecil, anak sulung pasangan H. Adnan Ya’kub Limbong dan Hj. Sunarti
Yusuf itu sudah belajar mengaji. Maklum, orangtuanya adalah juara qari
dan qariah tingkat nasional. Ayahnya, juara MTQ TVRI/RRI 1986, sementara
ibundanya juara MTQ Sulawesi Utara.
Minat
Maya dalam berqiraah memang sudah tampak sejak kecil. Setiap kali ada
tayangan qiraah di televisi, ia langsung duduk bersimpuh lalu menirukan
suara qari di layar kaca. Ketika itu orangtuanya mengira anaknya hanya
main-main saja. Bahkan terkadang Maya mengigau membaca Al-Quran layaknya
seorang qariah.
Mendengar
igauan cucunya itu, sang kakek yang kebetulan tidur bersamanya, kontak
menangis. "Sub-hanallah, ini anak mengigaunya saja mengaji, lain dari
pada yang lain, " kata kakeknya. Tahu Maya berbakat dalam seni baca
Al-Quran, ayahnya mendidik anak sulungnya itu tehnik membaca Al-Quran
yang benar.
Dengan
sabar, Adnan Ya’kub menurunkan keahliannya dalam hal qiraah sab’ah
(tujuh jenis qiraah) kepada anaknya tercinta. Latihan yang sangat
disiplin itu ternyata tidak sia-sia. Ketika usianya menginjak tujuh
tahun, Maya telah menguasai qiraah sab’ah, sehingga berhasil meraih
juara I Musabaqah Tilawatil Quran tingkat Nasional di Jambi pada 1997
untuk kategori anak-anak. Lalu suara emasnya direkam dalam sebuah album
qiraah anak-anak.
Selain
itu, ternyata Maya juga gemar lagu-lagu shalawat. Kebetulan orangtuanya
memiliki koleksi album shalawat cukup banyak, sehingga Maya dapat
belajar dengan leluasa. Setelah cukup lancar, ia meluncurkan sebuah
album shalawat. Kebetulan, Habib Husein Alaydrus -- produser sebuah
perusahaan rekaman -- tengah mencari artis yang cocok untuk menyanyikan
lagu-lagu Ummu Kultsum.
Habib
Husein Alaydrus pernah ikut serta dalam perekaman album shalawat Nur
Muhaammad SAW dan Ziarah Rasul yang dibawakan oleh Haddad Alwi. Suatu
hari, Habib Husein menerima sebuah kaset qiraah Maya, dan langsung
tertarik. Ketika menjalani tes rekaman, ternyata Maya mampu melantunkan
lagu-lagu Ummu Kultsum.
"Pertama
kali bikin album, saya grogi. Tapi saya senang, dan seru," tutur Maya.
Akhirnya, dalam waktu relatif singkat, pada 1999 sebuah album shawalat,
Cahaya Rasul 1, berhasil dirilis. Ketika itulahsuara Maya banyak
terdengar di radio dan televisi, apalagi memasuki bulan Ramadhan.
Sejak
itu nama Mayada dikenal luas sebagai penyanyi cilik untuk lagu-lagu
shalawat, sejajar dengan Sulis, Wafiq Azizah, dan lain lain. Maya tak
pernah khawatir bersaing, sebab baginya persaingan harus dilihat secara
positif sebagai fastabiqul khairat (berlomba dalam kebaikan). Bahkan
ketika mengikuti MTQ, Maya sering minta sekamar dengan Wafiq Azizah.
Setelah
album Cahaya Rasul 1, setiap kali menyambut Ramadhan, Maya selalu
merilis album shalawat. Hingga sekarang sudah terbit 12 album, terdiri
dari tujuh album Cahaya Rasul, tiga kompilasi dengan artis lain, dan dua
lagi karet qiraah dan shalawat.. Sejak itu Maya sering diundang
menggelar konser di berbagai kota-kota besar, termasuk tawaran konser di
luar negeri. Beberapa waktu lalu ia menggelar konser di Kualalumpur dan
Hongkong.
Ada
penggemar yang mengirim surat, ada pula yang berkunjung ke rumah. Tapi,
ada penggemar yang unik: bertandang ke rumah membawa oleh-oleh
sekeranjang mangga. Tentu keluarganya senang. Tapi, ada yang bikin
sedih. Dalam setiap konser, ada penggemar yang berlebihan dengan
menarik-narik bajunya, menungguinya di depan rumah (bahkan sampai
bermalam di teras), memanjat pagar rumah, atau membaca puisi di depan
rumah.
Tapi,
yang paling bikin sedih Maya ialah ulah para pembajak yang mencuri
album shalawatnya. Praktis, semua albumnya selalu dibajak sehingga ia
banyak merugikan. "Baru seminggu masternya keluar, kaset bajakannya
sudah beredar," katanya sedih.
AST/Ft AST
Caption:
Lead
Bersama orangtuanya. Belajar qiraah dan shalawat sejak kecil
Bersama Habib Husein Alaydrus. Suara Maya mirip suara Ummu Kultsum
Tidak ada komentar:
Posting Komentar